25 September 2016

Kenapa tidak sibuk "menjadi" ?

"Kapan nikah?"

Bagi kalian para penyandang status "single terhormat", pertanyaan ini pasti sering kalian terima saat menghadiri acara keluarga, acara pernikahan teman, atau saat bertemu dan ngobrol dengan orang yang barusan kenal sekalipun ketika membicarakan hal tersebut. Jangan panik, kita sama. Haha

Memang usia generasi '90an seumuran kita ini sudah pantas untuk membuat sebuah komitmen yang diwujudkan dengan adanya ucapan mempelai pria "saya terima nikah dan kawinnya......" lantas dijawab "sah" oleh bapak penghulu dan dibanjiri doa dari keluarga kerabat yang hadir. Ijab qobul. :')

Lalu kenapa sampai dengan saat ini, Allah belum juga mendekatkan aku dengan jodoh pilihanNya. Dia tau, siapa nama yang sering kuperbincangkan padaNya disetiap sujudku. Wahai Allah, sang pembolak balik hati.. aku ikut rencana dan kepastian yang Kau buat. Aku percaya, kepastianMu tidak akan pernah ingkar.
Dalam sabarku menunggu, ada hal indah yang Kau siapkan. :')

Bisa jadi selama ini kita hanya sibuk untuk "mencari", sampai lupa untuk sibuk "menjadi". Mencari, mempertanyakan, menerka-nerka siapa yang akan menjadi teman hidup kita. Mau mencari sampai mana? Kalau Dia belum berkehendak, pencarianmu akan sia-sia saja. Kalaupun bertemu, mungkin belum dengan orang yang tepat.

Tapi, pernahkan kita berkaca pada diri kita sendiri. "Sudah baik kah diriku ini, sudah pantas kah aku untuk jodohku kelak jika tiba2 Allah mendatangkan dia lebih cepat dari apa yang aku bayangkan?"

Mulai sibuklah menjadi. Jadikan dirimu pantas untuk teman hidupmu kelak. Perbaiki iman mu, lebih dekatkan dirimu padaNya. Jodoh adalah cerminan diri kita. Kalau kita baik, Insya Allah jodoh kita juga baik.

Menikah itu ibadah. Bukan dijadikan sebagai hal ketidakseriusan yang kelak akan dimintai pertanggungjawaban.
Bukan juga dijadikan sebagai ajang siapa cepat dia dapat. Tidak apalah, biar lambat asal tepat.

Berdoa..kata-kata "semoga" menjadi "segera"
Berdoa.. semoga "aku dan kau" segera menjadi "kita"

Amin ya Rabbalalamin

Share:

0 komentar:

Posting Komentar

Music

Arsip Blog